SIGLI - Puluhan yatim dan anak dari keluarga miskin yang selama ini ditampung di Panti Asuhan Bambi, Kecamatan Peukan Baro, Pidie, Kamis 30/6/2021 pekan lalu dipulangkan. Pemulangan itu dilakukan pihak pengelola seiring dengan ditutupnya panti asuhan tersebut akibat tidak ada lagi dana operasional. Kepala Panti Sosial Asuhan Anak Yatim Bambi, Ustaz Munzir, kepada Serambi, Minggu 4/7/2021 menyebutkan, yatim dan anak dari keluarga miskin yang dipulangkan ke rumah masing-masing sebanyak 75 orang. Sementara 13 orang lainnya diserahkan ke salah satu panti asuhan di Banda Aceh. "Anak-anak yang kita serahkan ke panti asuhan di Banda Aceh karena orang tua mereka tidak menerima BLT bantuan langsung tunai," ujarnya. Menurutnya, Panti Asuhan Bambi sudah beroperasi sejak tahun 60-an. Tapi, sekarang ada aturan yang mengatur kabupaten tidak boleh lagi membiayai lembaga tersebut. "Informasinya, Pemkab Pidie tidak boleh lagi membuka nomor rekening untuk panti," jelas Ustaz Munzir. Terpisah, Anggota DPRA, Khairil Syahrial ST MAP, kepada Serambi, kemarin, menjelaskan, sesuai dengan Pemendagri Nomor 90 Tahun 2019 tentang Kodefikasi, nomenklatur penempatan dana tidak dibolehkan lagi pada panti asuhan. Sehingga, kabupaten/kota tidak boleh menempatkan APBK untuk operasional untuk panti tersebut. Dengan kata lain, kabupaten/kota tak lagi diberi kewenangan untuk mengelola panti karena pos penempatan nomor rekening sudah dicabut. "Untuk itu, saya minta Pemerintah Aceh mengambil alih pengelolaan Panti Asuhan Bambi. Sangat disayangkan, anak yatim butuh orang tua asuh," tegasnya. Menurutnya, Panti Asuhan Bambi harus beraktivitas kembali untuk menampung anak yatim maupun anak dari keluarga miskin. Sebab, tambah Khairil, ada yatim piatu dan anak yang kondisi orang tuanya susah serta tidak memiliki pendidikan. "Saya sedih ketika diberitahu bahwa Panti Asuhan Bambi sudah ditutup karena tak ada lagi dana. Saya sudah sampaikan ke Pemerintah Aceh untuk mengelola panti asuhan tersebut," tutupnya. Nomor Rekening Dihapus Kadis Sosial Pidie, Muslim, yang dihubungi Serambi, kemarin, mengungkapkan, sebenarnya Pemkab Pidie keberatan dengan penutupan Panti Asuhan Bambi. Sebab, selama ini Pemkab selalu menganggarkan dana untuk panti tersebut yang antara lain digunakan untuk biaya makan, membeli baju, jajan dan kebutuhan lainnya 75 anak yatim dan miskin. "Tahun 2020, Pemkab Pidie mengalokasikan dana 750 juta rupiah. Pak Bupati tak ingin panti itu ditutup. Tapi, karena sudah dihapus nomor rekening untuk panti, otomatis kita tak bisa lagi menempatkan dan untuk kebutuhan tersebut," ungkapnya. Dikatakan, pihaknya juga sudah mengajukan proposal ke Baitul Mal Aceh untuk menyediakan bantuan kepada anak yatim dan miskin di panti tersebut. Bantuan dari Baitul Mal Aceh akan disalurkan menjelang Hari Raya Idul Adha tahun ini. Ia menambahkan, gedung asrama Panti Asuhan Bambi merupakan aset Pemkab Pidie. Sementara tanah tempat dibangun asrama panti tersebut dibeli dengan dana hibah. naz
Susahdan Senang Mengajar Seni Musik bagi Anak Tuna Netra dan Tuna Grahita di Panti Asuhan Pelitah Kasih; Dari Hindu Menuju Islam Jawa di Tugu Yogya; Salah Asuhan (1) Nilai-nilai dan Pilihan; Agama-agama Menuntun dengan Tekun dan Santun; Memahami Nilai-Nilai Agama Hindu yang Dapat Dipelajari Ketika Mengunjungi Panti AsuhanVous pouvez aussi aimer … Description Informations complémentaires Un coloris qui a du pep’s ! Ce pantacourt à la couleur bleu roi intense est réalisé dans une gabardine extensible en largeur, composée de coton et d’élasthanne. Le coton, la fibre naturelle par excellence, apporte au tissu beaucoup de douceur et de confort. Il a aussi des qualités respirantes et est très agréable à porter. L’élasthanne, de son côté, permet de rendre le tissu plus extensible et confortable. La forme de ce modèle est droite et les détails sont résolument sportswear. Le pantacourt comporte 2 poches cavalières, une poche ticket, 2 poches plaquées au dos, une hausse dos surpiquée et une fermeture à glissière en sous-patte boutonnée. La ceinture est droite et stretch avec 5 passants et un bouton métallique. Les détails sont subtils avec des rivets métalliques sur les poches devant et une broderie fantaisie sur le haut des poches dos. Les bas de jambes sont terminés par un ourlet piqué avec fente sur les côtés d’une hauteur de 6, de la couleur dans votre tenue grâce à ce pantacourt ! ½ largeur bas 17,5cm en taille 38 Longueur entrejambe 60cm en toutes tailles Le mannequin, Mélanie, mesure 1m73 et porte une taille 38. Lire la suite Voir moins Entretien Lavage à 30°C, action mécanique faible Blanchiment interdit Repassage fer froid 110°C Nettoyage à sec délicat autorisé Séchage au tambour autorisé 60° Taille femme 36, 38, 40, 42, 44, 46, 48, 50, 52 Couleur Bleu Compléter le look Vous pouvez aussi aimer …
an Yayasan Panti Asuhan Islam Playen : Bank BPD DIY Cabang Wonosari, No.Rekening : 015301023257530 Bank BRI Cabang Katamso, No. Rekening : 0245-01--7Rabu April 25th, 2018 Halo Mitra GrabFood! Berikut daftar Panti Asuhan di wilayah Solo untuk memudahkan Anda dalam mengajukan pergantian uang/reimbursement saat mengerjakan pesanan GrabFood. Catatan Batas akhir untuk mengajukan pergantian uang / reimbursement pada hari yang sama adalah pukul WIB dan akan masuk ke dompet pengemudi di hari yang sama. Pengajuan yang dilakukan setelah pukul WIB akan diproses di hari berikutnya. Agar pengajuan pergantian berjalan dengan lancar, siapkan berkas-berkas yang lengkap dan jelas sesuai dengan prosedur yang berlaku. Selamat beraktifitas! Raih penghasilan yang besar bersama GrabFood!. 119 298 384 384 296 334 329 448